Saturday, February 23, 2013

Tips mengatasi nyamuk


Nyamuk, kadang kita sepelekan binatang kecil ini. Akan tetapi kadang kita bisa dibuat jengkel oleh binatang kecil ini. Kadang kita susah tidur karena bisingnya denging nyamuk atau gatalnya bekas gigitan nyamuk. Sebetulnya nyamuk bukan hanya bikin susah tidur akan tetapi juga bisa berbahaya bagi kesehatan karena penyakit yang ditimbulkannya. Malaria dan Bemam Berdarah merupakan penyakit akibat nyamuk yang paling umum kita dengar. Dan untuk penyakit penyakit tersebut apabila telat dalam penanganan bisa mengakibatkan kematian. Setelah mengetahui bahaya akibat nyamuk, seyogyanya kita berusaha mencegah jangan sampai kita terkena gigitan nyamuk. Bagaimana cara mengatasi nyamuk?
Berikut beberapa tips untuk mengatasi nyamuk yang biasa saya lakukan :
1.     3M (Menutup, Menguras, dan Mengubur), yaitu menutup bak/penampungan air, menguras bak/penampungan air secara rutin dan mengubur wadah bekas (kaleng, plastik bekas air minum, dll) yang memungkinkan air tergenang/tertampung. Hal ini kita lakukan untuk mencegah nyamuk bertelur dan berkembangnya jentik jentik nyamuk. Cara ini cukup efektif dalam usaha pencegahan nyamuk untuk berkembang biak. Jika nyamuk tidak bisa berkembang biak maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
2.     Menjaga kebersihan lingkungan, bersihkan got/parit agar tidak mampet. Hal ini untuk menghindari nyamuk bertelur di got/parit yang tergenang.
3.     Tidak  menggantung baju di kamar, sediakan tempat khusus/lemari untuk menggantung baju yang masih mau dipakai karena nyamuk senang hinggap dipakaian yang digantung. Misalnya di belakang pintu kamar.
4.     Dinding kamar/rumah dicat dengan warna terang dan didukung dengan lampu yang terang. Nyamuk kurang menyukai tempat yang terang. Kita juga lebih mudah melihat nyamuk diruangan yang terang.
5.     Pelihara ikan di bak mandi atau tempat penampungan air yang lain. Untuk menghindari kesan kotor, cukup masukkan 1 ekor ikan kecil (misal : ikan cupang). Fungsinya agar ikan bisa memakan telur atau jentik - jentik nyamuk yang muncul di bak/penampungan air tersebut.
Adapun tips – tips yang belum saya lakukan tapi bisa membantu mengendalikan nyamuk :
1.     Fogging (pengasapan), pengasapan sebaiknya dilakukan 1-3 bulan sekali. Hal ini dapat membantu mengendalikan populasi nyamuk di sekitar kita.
2.     Memasang obat nyamuk (elektrik/bakar), dalam memasang obat nyamuk kita harus memperhatikan keadaan nyamuknya. Biasanya satu merek obat nyamuk hanya efektif dalam jangka waktu 3 hari – 1 minggu.
Jika nyamuk dirasa sudah kebal dengan merek tertentu, lebih baik gunakan obat nyamuk jenis lain. Merotasi obat nyamuk dapat mencegah nyamuk menjadi kebal.
3.     Pake obat nyamuk cair, obat nyamuk cair sangat efektif membunuh nyamuk. Karena racunnya langsung terhisap oleh nyamuk.
4.     Pelihara tanaman pengusir nyamuk. Sekarang sudah banyak dijual dipasaran tanaman yang dapat mengusir nyamuk. Biasanya Zodia atau Lavender . tanaman ini mengusir nyamuk melalui bau yang dikeluarkan oleh tanaman tersebut.
6.     Pake lotion anti nyamuk setiap pagi dan malam hari,
7.     Pemberian abate di bak/penampungan air.
Selamat mencoba. Ingat  walaupun nyamuk kelihatan hewan yang sepele tapi jika kita sudah terkena demam berdarah akan menjadi masalah besar.

No comments:

Post a Comment